Pertemuan 6

Konsep Dasar Flow of Event

Flow of Event bertujuan untuk mendokumentasikan alur logika dalam usecase yang menjelaskan secara rinci apa yang pemakai  akan lakukan  dan apa yang system itu sendiri lakukan.

Sistematika flow of events terdiri dari beberapa elemen berikut :

  1. Deskripsi singkat : deskripsi  singkat yang menjelaskan apa yang akan system lakukan.
  2. Prasyarat : kondisi yang harus dipenuhi sebelum usecase dijalankan.
  3. Alur utama :  sebuah jalur utama dalam usecase yang membawa tercapainya tujuan utama sebuah usecase.
  4. Alur alternative : merupakan penyimpangan dari alur utama atau alur alternative yang menyatakan kondisi eror dari sistem
  5. alur salah : penyimpangan dari alur utama dan bukan sebagai kondisi salah.
  6. Kondisi akhir : kondisi yang selalu benar setelah usecase dijalankan.

DIAGRAM INTERAKSI

Diagram interaksi menunjukkan langkah – langkah kerja sama object – object di dalam sistem untuk merealisasikan sebuah usecase. Kerja sama antar object – object dilaksanakan dengan saling mengirimkan pesan yang membentuk sebuah alur kerja sama.

2 tipe diagram interaksi

  • Diagram Sekuensial atau sequence diagram digunakan untuk menunjukkan aliran fungsionalitas dalam use case. Diagram sekuensial adalah diagram yang disusun berdasarkan urutan waktu. Kita membaca diagram sekuensial dari atas ke bawah. Setiap diagram sekuensial mempresentasikan suatu aliran dari beberapa aliran di dalam use case. Kita dapat membaca diagram ini dengan memperhatikan obyek-obyek dan pesan-pesan yang ada di diagram. Obyek yang terlibat dalam aliran ditunjukkan dengan bujur sangkar yang ada di atas diagram.
  • Diagram Kolaborasi, menunjukkan informasi yang sama persis dengan diagram sekuensial, tetapi dalam bentuk dan tujuan yang berbeda. Sebagaimana diagram sekuensial, diagram kolaborasi digunakan untuk menampilkan aliran skenario tertentu di dalam use case. Jika diagram sekuensial disusun berdasrkan urutan waktu, diagram kolaborsi lebih berkonsentrasi pada hubungan antar obyek-obyek.

 

Tugas Inference Fuzzy

Rule dan Variabel

Perhitungan derajat keanggotaan

aturan

Latihan Fuzzy

“FUZZY”

operator OR , AND & NOT

SUHU                                    = (0/20, 0.1/22, 0.2/24, 0.8/30, 1/35)

KELEMBAPAN                    = (0/10, 0.5/40, 0.5/50, 0.5/60, 0/90)

OPERASI “AND”

SUHU DAN KELEMBAPAN = (0/20, 0.1/22, 0.5/50, 0/90)

OPERASI “OR”

SUHU DAN KELEMBAPAN = (0/10, 0.5/40, 0.2/24, 1/35)

OPERASI “NOT”

NOT  SUHU        = (0/10, 0.5/40, 0.5/50, 0.5/60, 0/90)

Pertemuan 5

USECASE DIAGRAM

Use case class digunakan untuk memodelkan dan menyatakan unit fungsi/layanan yang disediakan oleh sistem (or bagian sistem: subsistem atau class) ke pemakai. Use case dapat dilingkupi dengan batasan sistem yang diberi label nama sistem. Use case adalah sesuatu yang menyediakan hasil yang dapat diukur ke pemakai atau sistem eksternal.

Karakteristik :   Use cases adalah interaksi atau dialog antara sistem dan actor, termasuk pertukaran pesan dan tindakan yang dilakukan oleh sistem.Use cases diprakarsai oleh actor dan mungkin melibatkan peran actor lain. Use cases harus menyediakan nilai minimal kepada satu actor.

Use cases bisa memiliki perluasan yang mendefinisikan tindakan khusus dalam interaksi atau use case lain mungkin disisipkan, Use case class memiliki objek use case yang disebut skenario. Skenario menyatakan urutan pesan dan tindakan tunggal. Komponen Pembentuk Use Case Diagram : Pada dasarnya actor bukanlah bagian dari use case diagram, namun untuk dapat terciptanya suatu use case diagram diperlukan beberapa actor. Actor tersebut mempresentasikan seseorang atau sesuatu (seperti perangkat, sistem lain) yang berinteraksi dengan sistem. Sebuah actor mungkin hanya memberikan informasi inputan pada sistem, hanya menerima informasi dari sistem atau keduanya menerima, dan memberi informasi pada sistem. Actor hanya berinteraksi dengan use case, tetapi tidak memiliki kontrol atas use case. Actor digambarkan dengan stick man. Actor dapat digambarkan secara secara umum atau spesifik, dimana untuk membedakannya kita dapat menggunakan relationship.

Use Case  adalah gambaran fungsionalitas dari suatu sistem, sehingga customer atau pengguna sistem paham dan mengerti mengenai kegunaan sistem yang akan dibangun. Catatan : Use case diagram adalah penggambaran sistem dari sudut pandang pengguna sistem tersebut (user), sehingga pembuatan use case lebih dititikberatkan pada fungsionalitas yang ada pada sistem, bukan berdasarkan alur atau urutan kejadian.

Cara menentukan Use Case dalam suatu sistem: 

  • Pola perilaku perangkat lunak aplikasi.
  • Gambaran tugas dari sebuah actor.
  • Sistem atau “benda” yang memberikan sesuatu yang bernilai kepada actor.
  • Apa yang dikerjakan oleh suatu perangkat lunak (*bukan bagaimana cara mengerjakannya).

Relasi dalam Use Case 

Ada beberapa relasi yang terdapat pada use case diagram:

  •   Association, menghubungkan link antar element.
  •  Generalization, disebut juga inheritance (pewarisan), sebuah elemen dapat merupakan spesialisasi dari elemen lainnya.
  •   Dependency, sebuah element bergantung dalam beberapa cara ke element lainnya.
  •  Aggregation, bentuk assosiation dimana sebuah elemen berisi elemen lainnya.

Tipe relasi/ stereotype yang mungkin terjadi pada use case diagram: 

  •  <<include>>, yaitu kelakuan yang harus terpenuhi agar sebuah event dapat terjadi, dimana pada kondisi ini sebuah use case adalah bagian dari use case lainnya.
  •   <<extends>>, kelakuan yang hanya berjalan di bawah kondisi tertentu seperti menggerakkan alarm
  •   <<communicates>>, mungkin ditambahkan untuk asosiasi yang menunjukkan asosiasinya adalah communicates association . Ini merupakan pilihan selama asosiasi hanya tipe relationship yang dibolehkan antara actor dan use case.

Pertemuan 4

ACTIVITY DIAGRAM

Activity diagram memodelkan sebuah alur kerja (workflow) dalam  proses bisnis dan urutan aktivitas dalam suatu proses.    Diagram ini sangat mirip dengan sebuah flowchart karena dapat dimodelkan sebuah alur kerja dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya atau dari satu aktivitas ke dalam keadaan sesaat (state). Seringkali bermanfaat bila dibuat sebuah activity terlebih dahulu dalam memodelkan sebuah proses untuk membantu memahami proses secara keseluruhan.

Activity diagram juga sangat berguna ketika ingin menggambarkan perilaku paralel atau menjelaskan bagaimana perilaku dalam berbagai use case berinteraksi. Dapat digunakan statechart diagram untuk memodelkan perilaku dinamis satu kelas atau objek. Statechart diagram memperlihatkan urutan keadaan sesaat (state) yang dilalui sebuah objek, kejadian yang menyebabkan sebuah transisi dari satu state atau aktivitas ke state atau aktivitas lainnya, dan aksi yang menyebabkan perubahan satu state lainnya, dan aksi yang menyebabkan perubahan satu state atau aktivitas. Diagram aktivitas paling cocok digunakan untuk memodelkan urutan aktivitas dalam suatu proses.

Aktivity diagram terdiri dari :

  1.       Swim Lanes : menunjukkan siapa yang bertanggung jawab melakukan aktifitas dalam suatu diagram.
  2.       Activity : kegiatan dalam alur kerja (workflow), dinyatakan dengan bentuk oval.
  3.       Transisi : menunjukkan bagaimana alur kerja itu berjalan dari satu aktivitas ke aktivitas lainnya.
  4.       Percabangan : menunjukkan disitu sebuah keputusan perlu dibuat dalam alur kerja.
  5.       Paralel / Sinkronasi : menunjukkan dua atau lebih langkah dalam alur kerja berjala secara serentak.
  6.       Start : menunjukkan suatu alur kerja dimulai.
  7.       Stop : menunjukkan alur kerja berakhir.
  8.       Entitas Bisnis (Business Object) : entitas yang digunakan dalam alur kerja.
  9.       Aktor : siapa yang bertanggung jawab dalam proses bisnis ( swimlanes )
  10.       Activity : aktivitas yang dilakukan
  11.       Transisi : panah yang menunjukkan perpindahan aktivitas
  12.       Sinkronasi : 2 atau lebih aktivitas yang dilakukan secara bersama dalam sebuah flow
  13.       Entitas Bisnis (Business Object ) : sesuatu yang digunakan dalam proses bisnis.

Proposal Sistem Pakar Kelompok 2

Mata merupakan indra yang paling penting dan sensitif dalam kehidupan manusia. Sering kali kita mengabaikan keluhan pada penglihatan dan menganggap keluhan tersebut dapat hilang dengan sendirinya. Tentunya keluhan tersebut merupakan gejala awal dari penyakit mata. Penyakit mata merupakan kelainan pada mata yang dapat mempengaruhi penglihatan. Kejernihan penglihatan atau ketajaman visual berkisar dari kemampuan penglihatan penuh hingga tanpa penglihatan sama sekali. Apabila ketajaman menurun maka penglihatan menjadi kabur atau dapat menyebabkan kebutaan.

Kecerdasan buatan (Artificial Inteligence atau AI) didefinisikan sebagai kecerdasan yang ditunjukkan oleh suatu entitas buatan. Salah satu cabang dari Artificial Inteligence adalah sistem pakar. Sistem pakar adalah perangkat lunak yang didesain khusus berdasarkan artificial inteligence, berfungsi untuk merekam dan menduplikasi kemampuan pakar.

Sistem pakar untuk diagnosa penyakit mata berbasis web merupakan suatu terobosan baru untuk membantu masyarakat yang ingin mengetahui informasi tentang penyakit mata tanpa harus membeli dan mencari buku-buku tentang penyakit mata.

Sistem pakar ini dapat memberikan sumbangan kepada tenaga medis sebagai bahan referensi untuk menentukan kemungkinan penyakit mata yang diderita pasien beserta solusinya. Sedangkan bagi masyarakat umum digunakan sebagai penuntun untuk melakukan tindakan yang harus diambil jika mengetahui seberapa besar kemungkinan menderita penyakit mata. untuk lebih jelas dan lebih lengkapnya silahkan download file dibawah ini :

Proposal Sistem Pakar Diagnosa Mata pada Manusia

 

 

ide dan pendapat penerapan SI / TI di “Zona Prostitusi”

hmmmm… kali ini dapet tugas untuk berpendapat & memberikan ide tentang penerapan SI /TI di zona prostitusi dari sang dosen pak Erwin Sutomo di mata kuliah PSSI /TI yang biasanya jadwal kuliah malem ni….tentunya pendapat &  ide yang saya lontarkan akan ada dampakny ya….hmmm…saya kira langsung saja yach untuk melanjutkan tugas saya ini ,

Prostitusi merupakan salah satu hal yang paling fenomenal di jagat raya ini. Bahkan prostitusi ini kerap digunjingkan hingga ranah politik. Selalu ada pro dan kontra pada saat hal ini dibicarakan. Dengan kemajuan teknologi yang kini semakin maju dan semakin canggih, hmmm…rasanya prostitusi ini merupakan salah satu peluang paling besar  untuk mendapatkan pendapatan yang cukup menjanjikan.  Bahkan apabila ada penerapan SI / TI zona prostitusi ini…hmmm rasanya tanpa harus bersusah payah untuk menjadi bagian dari PSK atu pelanggan, untuk menjadi karyawan / pegawai / admin saja dalam  hitungan satu tahun saja wah..gajinya cukup besar sekali ya…belum lagi tips misal dari PSK lagi dapet rejeki nomplok..trus ada dana lembur tambahan(lembur disini bukan kerja dari pagi ampe malem tapi dari malem waktu jam buka ampe jam buka agy )waw, bisa buat tambahan duit jajan itu,,,hahahah,…

Kalo boleh saya membuat ide untuk penerapan SI / TI itu sendiri.hmmmm…ni beberapa ide saya tentang zona prostitusi khususnya yang dibicarakan kali ini yaitu kawasan DOLLY :

  1. Sms gateway, sebuah layanan dimana akan ada pengiriman informasi setiap ada PSK yang baru dan paling laris atau mungkin promosi – promoasi dari aral Dolly ini. Selain itu sms gateway juga akan mengirimkan pada saat sang member / pelanggan dolly sedang berulang tahun. Dengan memberikannya diskon serta bonus dari pelayanan sang PSK. Dan juga sms gateway ini akan memudahkan pelanggan untuk mengetahui apakah PSK yang ingin di booking sedang kosong atau tidak. Dengan mengirimkan format misa Dolly_nama psk_jam ingin booking.
  2. Sistem pakar, akan memberikan layanan akan kesehatan sang PSK dan sang pelanggan,. System pakar ini akan meminimalkan resiko yang ada.
  3. E-commerce, disini dolly akan dipromosikan melalu internet. Jadi sudah mendunia. Photo, video, pendaftaran bahkan perekrutan bisa dilakukan walau pun jarak terbentang jauh. Bahkan disini pun bisa meningkatkan pendapatan selaen promosi akan dolly itu sendiri, gambar dan video bisa di download tidak gratis tentunya.
  4. Penyimpanan data menggunakan datawarehouse, penyimpanan data ini akan bisa dengan mudah untuk melihat produktivitas dari setiap wisma serta PSK  yang terdapat di dolly. Dengan penyimpanan data ini akan memudahkan untuk melihat wisma mana yang pendapatan terbanyak, PSK yang terlaris , siapa pelangan yang sering mengunjungi dolly, PSK mana yang bayarannya paling mahal dsb

Namun kalo dilihat – lihat lagi sich, ide yang saya lontarkan pasti dan tentunya akan ada dampaknya. Entah itu positif ato negative. Kini kita lihat dari segi P.E.S.T berikut runtutannya :

1. Politik

Dari segi politik sendiri ini akan berdampak pula, mungkin akan sangat berdampak apabila sedang ada pemilihan jabatan – jabatan baru (entah itu walikota, bupati dsb) . wilayah dolly ini akan dimanfaatkan guna mendongkrak namana sang calon. Bahkan sang calon bisa menang suara pada saat pemilihan dikarenakan wilayah dolly ini kan jejaringnya sudah meluas dan penerapan sms gateway pun ada. Jadi dengan mudah wilayah dolly ini akan menyebar luaskan untuk memilih sang calon.

2. Ekonomi

Apabila dari segi ekonomi ini akan meningkatkan pendapatan di Indonesia khususnya Surabaya – Jawa Timur itu sendiri. Bahkan bisa meningkatkan devisa dalam negeri. Dengan penerapan adanya e-commerce tadi dolly akan dikenal hingga tingkat dunia dan ini merupakan peluang untuk menarik wisata manca Negara untuk datang ke Indonesia bukan hanya bali saja tapi kali ini SURABAYA

3. Sosial

Apabila dari segi social, ini akan berdampak besar di lingkungan sekitar. Khususnya kesehatan dari lingkungan prostitusi itu sendiri, maka dari itulah dibangun system pakar untuk menunjang kesehatan baek dari PSK maupun Pelanggan itu sendiri.  Tapi dari segi social ini akan membuat jejaring semakin meluas. Kenalan semakin banyag dan peluang untuk mendapatkan penghasilan lebih atau  pekerjaan sampingan pun bisa didapatkan.

  1. Teknologi

Dari segi teknologi itu sendiri ini akan sangat menguntungkan. Dengan penerapan e-commerce ini akan meningkatkan devisa Negara. Tidak hanya bali saja yang dikenal tapi kini Surabaya pun kota metropolis kedua (kalau ndag salah sich) akan semakin ternama. Bahkan tidak jarang juga ini akan menjadi pemicu untuk peningkatan pembuatan software ataupun hardware bahkan hingga pembukaan lapangan pekerjaan(perekrutan karyawan mungkin) untuk penerapan SI / TI ini.

Tapi ya…apabila dilihat dari strategic framework nya sich…hmmmm…rasanya penerapan SI / TI ini ada yang bisa cepat ada juga yang tidak.  Karena kondisi saat ini, bisa dibilang ya..tidak begitu lah.  Belum lagi dari kulture Indonesia…hmmm pengaruh banget. Lha kebanyakan ajah untuk disuruh periksa ke dokter ajah malas(ini menurut hasil searching lhuh ya) apalagi adanya system pakar..mereka mungkin akan merasa ruwet. Untuk penerapan menggunakan datawarehouse sendiri, lumayan  ruwet juga kali ya. Soalnya kan harus di data dulu, belum lagi ngrekap tiap hari. Abis gt belum bikin laporannya. Trus ngelompokin data..hahah..rasanya ni akan berjalan mulai 3 tahunan dari sekrang dech Tapi kalo e-commerce & sms gateway diterapkan..hahaha…rasanya ini akan bisa berjalan kurang lebih 6 bulan dari sekarang dech, y walaupun belum sempurna tapi paling tidak 3 bulan berjalan ke depan akan semakin baik dech…ya minimalkan bisa meluaskan areal promosi.hohoho….

Intinya penerapan SI / TI ini selama bisa memberikan profit, pengunaan mudah dan ada dana serta ada sang ahli hmmm..penerapannya pasti juga akan cepat…secara gt kan pendapatan sehari brapa coba di kawasan dolly ini, kayagnya proyek semacam E-Commerce & sms gateway bukan dana yang seberapa dech…hahaha…kan harian di kawasan ini..wihhh…gokill abisss…lumayan tuch buat investasiii…hahahaha #hanya pendapat lhuh yaaa#…belum lagi kalau proyek itu diterapkan…wah,,,,bakalan berlipat triple ganda itu sudah pendapatan..hahah #alay banget dach#.

Hmmm…mungkin itu saja sich pendapat dan ide dari saya tentang zona prostitusi ini, suatu pembelajaran yang menarik sich untuk mahasiswi  jurusan Sist Infor seperti saya…hahahah…banyag sekali peluang yang bisa digunakan bahkan hingga bisnis di zona seperti ini pun..wihhh…banyag banget peluangnyaa….hmmmm…zona yang lain gimana yaaa…#mencoba melihat luasnya peluang di zona yang lain…#

yang maw kritik dari pendapat dan ide saya monggoooo…walaupun ini hanya sekedar tugas tapi tugas ini merupakan hal yang menarik menurut saya. mengungkapkan pendapat – ide sbebas – bebasnya tapi tetap didasari dengan suatu ilmu di zona yang bisa dibilang cukup fenomenal dan kontroversi pula…hahahaah…..

Jawaban soal no 2 & 3_Pert 4

                                 TABEL KEPUTUSAN

Rule

Attitude

Minat

Finansial

Recommended

A1

Y

Bagus

Y

Programmer

A2

Y

Bagus

N

Ilmu Komputer

A3

Y

Sedang

Y

Teknisi Komputer

A4

Y

Sedang

N

Ilmu Komputer

A5

Y

Rendah

Y

Teknisi Komputer

A6

Y

Rendah

N

Ilmu Komputer

A7

N

Bagus

Y

Bidang Lain

A8

N

Bagus

N

Bidang Lain

A9

N

Sedang

Y

Bidang Lain

A10

N

Sedang

N

Bidang Lain

A11

N

Rendah

Y

Bidang Lain

A12

N

Rendah

N

Bidang Lain

                      Penyederhanaan Tabel Keputusan

Rule

Attitude

Minat

Finansial

Recommended

B1

Y

Bagus

Y

Programmer

B2

Y

Bagus

N

Ilmu Komputer

B3

Y

Sedang

N

Ilmu Komputer

B4

Y

Rendah

N

Ilmu Komputer

B5

Y

Sedang

Y

Teknisi Komputer

B6

Y

Rendah

Y

Teknisi Komputer

B7

N

Bidang Lain

 

IF – THEN  Rule


Jawaban Soal 1

Permasalahan : Setelah lulus SMA, Julaikah memiliki keinginan untuk melanjutkan studi di bidang komputer. Namun karena bidang komputer memiliki beberapa disiplin ilmu, maka Julaikah harus berkonsultasi dg sistem pakar untuk menentukan pilihan yg tepat bagi dia.

Buatlah sebuah sistem pakar untuk membantu Julaikah menentukan pilihan dg kreteria sebagai berikut :
Disiplin ilmu yg direkomendasikan meliputi : Programmer komputer, ilmu komputer (computer science), teknisi komputer atau bidang lain selain komputer. Tiga hal utama sebagai penentu keputusan adalah :
  • Tes Atitude(ok, not-ok) yg meliputi : test kemampuan matematika (ya,tdk) dan test kemampuan programming (ya, tdk)
  • Test minat (bagus, sedang, rendah) yg meliputi:minat pd komputer(ya,tdk), minat pada kemampuan reparasi (ya,tdk) dan minat pada pemecahan masalah (ya,tdk)
  • Kemampuan finansial (ya,tdk)
  1. Tentukan Dependency Diagram untuk kasus tersebut

pertemuan 3

PEMODELAN BISNIS

Pemodelan Bisnis secara formal didefinisikan sebagai : segala teknik pemodelan yang digunakan untuk mengambarkan model sebuah bisnis. Pemodelan Bisnis dapat digunakan untuk meninjau, meningkatkan, dan membuat sebuah bisnis. Dengan dilakukannya pemodelan bisnis diharapkan kita dapat :

  • Memahami struktur dan dinamika organisasi.
  • Memahami masalah-masalah dalam mencapai target organisasi dan menemukan potensi untuk kemajuan organisasi.
  • Yakin bahwa para customer, end user, dan developer mempunyai sebuah pemahaman yang benar mengenai organisasi.
  • Dapat menurunkan/mendapatkan kebutuhan perangkat lunak yang akan kita buat yang diperlukan untuk mendukung pencapaian target organisasi.

Elemen Pemodelan Bisnis :

Business use-case model, dengan elemen-elemen: Business Actor dan Business Use-case, serta Activity Diagram untuk menjelaskan model business use-case.

Business Use-case Model — merupakan model yang menggambarkan proses bisnis dari sebuah bisnis atau organisasi dan interaksi proses tersebut dengan pihak luar, seperti para customer dan partner. Diperlukan untuk memperjelas konteks bisnis dari perangkat lunak yang akan dibuat, bersifat optional. Diilustrasikan dalam satu atau beberapa business use-case diagram.

Business objek model, dengan elemen-elemen: Business Worker (Pekerja Bisnis), Business Entity (Entitas Bisnis)

Business Object Model — menggambarkan realisasi business use-case. Mengenali semua orang yang bekerja dan benda yang terlibat dalam bisnis dan bagaimana satu sama lain berhubungan.

Bussines : memodelkan kegiatan –> study tentang organisasi yang harus mengetahui struktur organisasi dan workflownya. Dan yang menjadi candidate adalah business actor dan business use case.

WHY MODEL THE BUSINESS ?

Understanding the organization vision.

Business Process Re-Enginering ( Menata ulang proses bisnis).

Trainning

Contex for software solution.

 

PERTIMBANGAN UNTUK TIDAK MELAKUKAN PEMODELAN BISNIS

Tim sudah mendapatkan pemahaman yang baik tentang struktur organisasi, tujuan, visi, dan stakeholder.

Tim pengembang sedang membangun perangkat lunak yang akan digunakan pada satu bagian kecil organisasi dan tidak akan berpengaruh pada keseluruhan bisnis.

Workflow dalam organisasi sudah sangat familiarbagi tim, serta telah didokumentasikan dengan baik.

Proyek dibatasi dengan waktu yang sempit.

BUSINESS MODELING DALAM LITERATIF PROCESS

Business Modeling

  • Business Use Case Diagram
  • Activity Diagram ( workflow )
  • Analisis Level Class Diagram ( business entitas )

System Use Case Modeling

  • Aktor
  • Use Case
  • Use Case Diagram

Analisis

  • Flow of Events dalam Use Case
  • Spesifikasi tambahan
  • Diagram Sekuensial dan Diagram Kolaborasi Level
  • Analisis
  • Diagram Kelas Level Analisis

Desain

  • Diagram Sekuensial dan Diagram Kolaborasi Level Desain
  • Diagram Kelas Level Desain
  • Diagram StateChart ( jika dibutuhkan )
  • Diagram Komponen
  • Diagram Deployment

Coding

Pengujian

Implementasi dan Distribusi